Pages

Diberdayakan oleh Blogger.

Selasa, 16 Oktober 2012

5 Jenis Investasi Properti

detail berita
Ilustrasi, Sumber: Inhabitat
JAKARTA - Bisnis properti kini mulai digandrungi lantaran keuntungan yang didapat menjajikan. Selain rumah dan tanah, ada jenis lain yang bisa dilirik jika ingin berbisnis properti.

Berikut lima jenis ivestasi properti seperti dikutip dari buku Rahasia Menjadi Miliarder Properti, Panangian Simanungkalit, di Jakarta, Senin (15/10/2012).

1. Pasar Tanah
Seorang investor properti per orangan yang membeli sebuah tanah, kemudian membangun rumah, dan dijual kembali hal tersebut merupakan investasi. Dengan membeli tanah dan membangunnya, memugar, lalu menjual properti, maka ada dua hal yang akan diperoleh. Pertama, nilai tambah yang berasal dari selisih harga tanah matang setelah dikembangkan dengan harga tanah mentah ketka dibeli. Oleh sebab itu, tanah disebut sebagai investasi yang menjajikan.

2. Pasar Investasi Tanah Kavling
Pengembang selain membangun perumahan di suatu kawasan, juga menjual tanah kavling kepada konsumen yang ingin mendesain sendiri rumahnya. Oleh sebab itu, tidak jarang jika investor properti per orangan berinvestasi pada tanah kavling di kawasan perumahan yang dibangun pengembang. Tak jarang, investor tanah tersebut menjual kembali tanah tersebut setelah harganya sudah melambung tinggi.

3. Pasar Properti

Pasar properti seperti ruko, rumah, rukan, townhouse, apartemen secara umum dibagi menjadi sekunder dan primer. Kedua jenis pasar tersebut dijual berdasarkan hukum permintaan yaitu permintaand an penawaran. Pasar primer dipengaruhi oleh harga bahan bangunan, suku bunga KPR dan lainnya. Sebaliknya, pasar sekunder dipengaruhi oleh kondisi sosial ekonomi, kependudukan dan musiman.

4. Pasar Properti yang Disewakan
Pasar properti yang disewakan contohnya adalah rumah, ruko, rukan, townhouse, apartemen maupun kos-kosan yang sifatnya jangka panjang. Pasar properti seperti biasanya dikendalikan oleh pengembang, investor institusi dan perorangan. Dengan membangun lalu menyewakan, investor akan memperoleh pendapatan dari sewa properti, nilai tambah selisih dari harga tanah, dan apresiasi kenaikan harga properti. Cara investasi ini disebut juga sebagai investasi aktif.

5. Pasar Properti yang Memiliki Goodwill
Bisnis seperti ini biasanya dilakukan pada sektor perhotelan atau apartemen sewa yang dikelola oleh tim manajemen khusus. Artinya pemodal bukan hanya membeli tanah dan membangun tapi juga semua pelayanan. Selain itu, bisnis properti sewa lain misalnya kondotel, villa, service apartemen dan rumah sakit.

Di Indonesia, salah stau pengembang yang sudah masuk ke semua lini industri properti adalah Agung Podomoro, Agung Sedayu Group, Bakrieland Development, serta Lippo Land Development.

Sumber

Contact : Mia 081314294769 
Pin:  23B82EBE 
Esia 02194287310
Email pribadi : chiang_leey@yahoo.com
Alamat : Jl Ciledug raya No 99b Kebayoran Lama Jaksel

GALLERY     LOKASI     5 ALASAN MEMILIH  HUBUNGI KAMI

0 komentar:

Posting Komentar